Dalam
furniture tentunya terdapat hiasan atau kiran ukiran untuk menambah nilai dari
ukiran tersebut. agar furniture hususnya
ukiran yang terdapat didalamnya selalu terjaga dan tidak mudah rusak karena
kurangnya perawatan yang diberikan. Berikut beberapa tips / cara untuk merawat
ukiran, Namun perlu anda pahami untuk
menangani kerajinan katu juga tergantung kondisi ukiran kayunya. Maka dari
ituada beberapa cara menangani ukiran trgantung kondisinya, diantaranya
1.
Kayu Mentah
Kayu
mentah merupakan hasil kerajinan yang sama sekali belum tersentuh oleh pelapis
jenis apapun. karena belum pernah dilapisi apapun maka untuk membersihkannya
adalah sebagai berikut
- Amplaslah
permukaan hingga sudut-sudutnya, usahakan cara mengamplas searah dengan serat
kayu. setelah selesai
bersihkan dengan kuas.
- dengan
menggunakan cairan linseed oil oleskan pada kayu dengan kuas dantunggu hingga
meresap.
- gunakan lap
bersih untuk membersihkan sisa-sia cairan tersebut.
- ulangilangkah
diatas sampai furniture anda benar –benar terlindungi dari air dan kotoran
2. Kayu Finishing
Kayu
finishing merupakan kayu yang sudah melewati tahap dilapisi oleh pelitur maupun
melain. Untuk cara merawat kerajinan tersebut diantaranya
- bersihkan kayu
menggunakan lap kering dan bersih
- oleskan wax
yang agag sedikit diencerkan dengan menggunakan kuas searah dengan serat kayu.
- ulangi langkah
diatas agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Langkah Mengilapkan Kayu
Kerajinan
yang akan dirawat tentunya merupakan kayu mentah dan kayu hasil finishing.
Minyak memang bisa menangkal air, namun sifatnya yang temporer maka perlu
dilakukan perawatan diantaranya sebagai berikut :
- menggosokkan
amplas kepala pada permukaan katu dengan arah yang searah dengan serat kayu
tersebut hingga keluar seperti butiran-butiran pasir
- Biarkan
beberapa menit kemudian bersihkan menggunakan lap bersih