Bagi yang ingin membuka peluang usaha furniture saat ini
sangat disarankan bahkan jaringannya perlu diperluas karena harga potensi usaha
ini masih cukup menjanjikan. Bahkan pemerintah menyarankan agar para pelaku
usaha industri furniture selalu bersaing di dalam menguasai pasaran di dalam
negeri.
Pasar Ekspor Furniture Indonesia
Sebagai penilaian, nilai pasar ekspor furniture di Indonesia tahun lalu sudah mencapai USD 2 miliar dan
diharapkan agar bisa lebih meningkat. Sedangkan untuk potensi industri furniture di dalam negeri
jauh lebih besar karena pada tahun lalu nilai furniture di dalam negeri bisa mencapai USD
10 miliar atau sekitar Rp. 80-90 triliun. Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krishnamurti
mengatakan “Kita harus memastikan agar pasar itu diisi oleh
produk kita sendiri,” usai Seminar bertajuk “International Furniture &
Craft Fair” di Jakarta, Senin (12/2/2012).
Bapak Bayu meminta agar para pengusaha yang bergerak di sektor industri
furniture dapat melihat pasar dalam negeri sebagai kesempatan untuk memperluas pasar. Selain itu
pasar industri
furniture di Indonesia
tetap harus menerima sistem distribusi global. Beberapa produk furniture pada saat ini sudah menjadi tren dan
perlu terus dikombinasikan dengan produk-produk yang lain. Kuncinya adalah carilah pasar yang pas untuk desain produk-produk tertentu.
Kesimpulan Prospek Pasar Furniture Indonesia
Pemerintah ke depannya berencana menjalankan program “Indonesian
Best Product” untuk memilih produk-produk terbaik yang ada di Indonesia yang nantinya akan
dipromosikan ke rekan bisnis baik di dalam maupun luar negeri. Program ini
nantinya akan melibatkan pihak-pihak yang terkait. “Saya mengajak semua pihak
ikut program ini,” tandas Bapak Bayu.
Jadi jika Anda mempunyai Bisnis furniture maka pusatkan
objek yang tepat atau pasaran yang ingin diraih agar usahanya lebih maju lagi.